1.
Kau selalu terbangun lebih awal
untuk berdiri di depan cermin
sambil mengucapkan selamat pagi
kepada dirimu sendiri.
2.
Kau membenci bunyi klakson
tetapi menyukai kemacetan,
kita bisa berciuman lebih lama
dan bersembunyi
dari keresahan kekasihmu,
kau membenci jalan raya.
3.
Kau memiliki seekor ular
dan sekeranjang apel
tetapi kita sudah di bumi,
tidak ada yang berani
mengusir sepasang kekasih
yang tengah jatuh cinta.
4.
Kau selalu terjaga tengah malam
seseorang di dalam mimpimu
adalah dirimu sendiri
5.
Kau dicintai seseorang yang
tidak kau cintai, kau mencintai
dirimu sendiri yang tidak
mencintaimu.
6.
Kau membenci suara alarm
kau membakar habis semua
jam yang kau miliki sebelum
akhirnya kau tidak memiliki
waktu lagi.
7.
Kau berterima kasih kepadaku
yang kau patahkan hatinya
aku telah mengingatkanmu bahwa
rasa sakit tidak hanya lahir dari bibir
yang tidak sengaja digigit
lelaki lain ketika menciummu.
8.
Kau menyukai warna langit sore hari
kau mengakui itu ketika mengajakku
lari dari pernikahanmu, padahal kutahu
kau buta sejak jatuh cinta kepada
lelaki yang sebentar lagi menjadi suamimu.
9.
Kau menikah dengan lelaki pilihan
orangtuamu, kalian berbahagia
tetapi tidak pernah tahu kebahagiaan
itu apa.
2017
- Sembilan Sajak Pendek tentang Kau - 8 August 2017
- Puisi-Puisi Faisal Oddang; Menanam Kuku di Langit - 17 May 2016
- But Not Forgotten, Alinea - 22 April 2016