• Home
  • Celoteh
  • Puisi
  • Memorabilia
  • Hibernasi
  • Esai
  • Cerpen
  • Tajalli
  • Rehal
  • Tokoh
  • Home
  • Celoteh
  • Puisi
  • Memorabilia
  • Hibernasi
  • Esai
  • Cerpen
  • Tajalli
  • Rehal
  • Tokoh

Jamal T. Suryanata

mulai produktif menulis sejak awal dekade 90-an, dalam bahasa Indonesia dan bahasa Banjar. Karya-karyanya telah tersebar di berbagai media massa, di samping dalam sejumlah buku antologi bersama. Buku-bukunya antara lain Galuh (2005), Bulan di Pucuk Cemara (2006), Debur Ombak Guruh Gelombang (2010), Bintang Kecil di Langit yang Kelam (2010), Tragika Sang Pecinta (2010), Sastra di Tapal Batas (2012), Kitab Cinta (2014), Sastra Banjar (2015), Sajak Sepanjang Trotoar (2016), Pengkajian Drama (2016). Buku bertajuk Sastra di Tapal Batas terpilih sebagai pemenang Hadiah Sastra Majelis Sastra Asia Tenggara (MASTERA) dari Pemerintah Malaysia (2016).

Esai

Sastra, Biografi, Pikiran: Membaca Sehimpun Cerpen Hamsad Rangkuti

Jamal T. Suryanata 16 March 2017 No Comments

Tulis apa yang mereka pikirkan, bukan apa yang mereka katakan. (Sherwood Anderson) / 1 / Barangkali, bagi kebanyakan kritikus muda […]

Continue Reading
  • Twitter
  • Facebook
  • Google+
  • Pinterest
  • LinkedIn

Cara Mengirim Tulisan

Tim Kurator

Terpopuler

Komentar

  • Karto Klewang Harus Masuk Surga

    Hadi S Abdullah16 April 2021
  • Aku Bercerita tentang Perempuan yang Mati Bunuh Diri

    Meifa Manurung9 April 2021
  • Karto Klewang Harus Masuk Surga

    Ervina Eka Safira16 April 2021

Media Sosial

  • Facebook
  • Twitter
  • Disclaimer
  • Penulis
  • basabasi.co

© Copyright 2021 by BASABASI.CO

Scroll up