Homo Urakanisme
Pada masa perang, bocah-bocah bumiputra memiliki imajinasi gagah dan sangar dengan menjadi tentara atau laskar. Di suatu tempat, lelaki berusia […]
Pada masa perang, bocah-bocah bumiputra memiliki imajinasi gagah dan sangar dengan menjadi tentara atau laskar. Di suatu tempat, lelaki berusia […]
Kita sejenak mengingat tokoh pantas tercatat di buku sejarah Indonesia berdalih seni bagi bocah-bocah. Alkisah, seorang bapak memboncengkan putri tercinta […]
Yudhi Herwibowo (2018) menjuluki Wage Rudolf Supratman adalah “sang penggesek biola”. Julukan untuk mengesankan peran di sejarah nasionalisme dan keampuhan […]
Di Taman Balekambang, Solo, pengunjung biasa melihat patung perempuan cantik. Di patung, tercantum keterangan nama: Partini. Patung itu batu dan […]
Ia mengaku ditaruh Tuhan di Jawa. Ia bernama Petrus Josephus Zoetmulder, dilahirkan di Utrecht, Belanda, 29 Januari 1906. Namanya mengharum […]
Kini, Gesang adalah mural. Di tembok keras menopang jalan-tinggi dekat Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, kita bisa melihat mural diongkosi […]
Di majalah Tempo, 25 Juni 1988, ucapan duka kematian. Penerbit majalah Matra turut berduka cita atas kematian Sumanang. Tokoh pers […]
Ingatan untuk sastra “modern” di Indonesia sering tak lengkap. Daftar nama dan buku terus bertambah tapi ada nama dan buku […]